Shalom, anak Kerajaan, dahsyat! Renungkan Rut 4:13-22
Apakah kita sudah hidup dalam kemurahan dan rangcangan Allah?
Ingat ketika Boas pertama kali bertemu dengan Rut, ia berdoa kiranya Allah Israel membalas perbuatan Rut yang telah merawat dan mempedulikan Naomi (Rut 2:11-12). Doa ini dijawab karena sekarang Rut bukan saja telah menjadi istri Boas, tetapi juga melahirkan seorang anak yang diberi nama Obed – leluhur Daud yang tahtanya dikaruniakan kepada Yesus, sang Mesias (Luk 1:26-33). Betlehem memperlihatkan keajaiban lebih dari yang tercatat dalam kitab Rut, ketika seorang bayi yang ditolak oleh bangsanya dan lahir dari seorang wanita yang tidak mampu, tetapi bayi tersebut mampu menarik perhatian orang Majus dari Timur untuk mempersembahkan harta mereka di kakiNya. Dan dari benih itulah semua bangsa diberkati.
Satu hal dan hanya satu hal saja yang dapat membuat Rut menikmati berkat dari Tuhan, yaitu: penebusan yang dilakukan oleh Boas. Karena itu perhatikan baik-baik, kalau kita diselamatkan dan diberkati oleh Tuhan itu bukan karena kebaikan kita, tetapi karena kemurahan Allah.
Mari kita menikmati hidup yang merupakan rancangan Allah. Jangan kita pernah berhenti untuk mengucap syukur atas semua kemurahan yang telah dan akan Tuhan berikan kepada kita. Bagikanlah berkat hari ini kepada mereka yang membutuhkan kebenaran ini.
Ayat Hapalan: “Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan: Bersukacitalah!” (Filipi 4:4)
KEBAHAGIAAN TERAKBAR ADALAH SAAT KITA HIDUP DALAM KEMURAHAN DAN RANCANGAN ALLAH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar